Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif
Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif - Hallo sahabat Info Guru Dan CPNS, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Blog Pendidikan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
BlogPendidikan.net - Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan indikator Indikator Aktivitas Interaktif.
Anda sekarang membaca artikel Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif dengan alamat link https://infogurudancpns.blogspot.com/2024/05/contoh-cara-mengisi-form-refleksi.html
Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif
BlogPendidikan.net - Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan indikator Indikator Aktivitas Interaktif.
Dokumen refleksi tindak lanjut merupakan tahap akhir pelaksanaan kinerja guru di pengelolaan kinerja PMM.
Setelah melaksanakan kegiatan observasi kelas, tindak lanjut observasi kelas selanjutnya bapak/ibu guru akan melakukan refleksi yang disajikan kedalam dokumen tindak lanjut.
Pada Dokumen Refleksi Tindak Lanjut ini guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut berdasarkan pilihan indikator yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Berikut ini adalah cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas, untuk indikator Aktivitas Interaktif
Mengisi Formulir Dokumen Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas.
Indikator: Aktivitas Interaktif
1. Apa inspirasi yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanjut?
Jawaban Inspirasi:
Setelah pelaksanaan observasi kelas dan diskusi tindak lanjut saya mendapatkan inspirasi bahwa pertanyaan pemantik menjadi kunci dalam proses stimulasi diskusi kelompok. Pertanyaan pemantik yang diberikan guru harus mampu menstimulasi proses berpikir kritis dan interaksi peserta didik.
Dalam proses diskusi, guru hendaknya berkeliling untuk memberikan bimbingan/bantuan/scafol ding bagi semua peserta didik yang membutuhkan bantuan dalam belajar (inklusif).
Dalam pembentukan kelompok, guru dan peserta didik dapat berdiskusi menentukan peran dalam kelompok, seperti: juru bicara kelompok, penulis, fasilitator, dan lainnya. Hal ini agar semua peserta didik dapat berperan aktif dalam proses pembelajaran.
2. Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?
Jawaban Capaian:
Saya merumuskan pertanyaan terbuka yang kontekstual untuk menstimulasi proses diskusi dan berpikir kritis untuk seluruh peserta didik.
Saya berkeliling kelas untuk selalu memberikan bimbingan dan bantuan belajar kepada semua peserta didik atau kelompok yang menemui kesulitan dan membutuhkan bantuan belajar
Saya mencoba untuk menyediakan berbagai peran dalam kelompok dan memaksimalkan peran peserta didik tersebut, misalnya: presenter atau juru bicara, summarizer atau penulis dan fasilitator.
Selain itu, Saya juga lebih aktif berkolaborasi dengan rekan guru dan memperbaiki praktik pembelajaran berdasarkan hasil refleksi.
3. Apa 3 tantangan yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?
Jawaban Tantangan:
Peserta didik menemui kesulitan menganalisis dan menafsirkan tanggapan, jawaban terbuka tidak mudah diukur, sehingga lebih sulit untuk diproses dan diringkas.
Kegiatan diskusi kelompok yang menstimulasi proses berpikir kritis, interaksi dan inklusif lebih membutuhkan waktu yang lama.
Terkadang ditemukan bahwa masih ada peserta didik yang belum berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran meskipun sudah diberikan peran dalam kelompok.
4. Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?
Jawaban Upaya Perbaikan:
Berlatih dan mengikuti kegiatan Kombel atau diskusi berkaitan dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan pemantik yang menstimulasi proses berpikir kritis.
Membuat panduan dalam proses diskusi kelompok
Menyediakan peran yang beragam dan sesuai dengan minat dan potensi peserta didik.
Memberikan pendampingan belajar dan menerapkan tutor sebaya
Melakukan manajemen pengelolaan waktu (time keeper saat proses diskusi)
Untuk mengisi form pada Pilihan Belajar dari Platform Merdeka Mengajar (PMM) anda dapat mengisikan sesuai dengan kondisi yang anda hadapi anda rekomendasi atasan.
Contoh Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif, bisa Anda unduh >>> DISINI
Demikian informasi tentang cara mengisi form dokumen Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas dengan indikator Aktivitas Interaktif pada Penilaian Kinerja di PMM.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa untuk membagikannya kepada rekan-rekan pendidik lainnya. Terimakasih.
Demikianlah Artikel Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif
Sekianlah artikel Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif dengan alamat link https://infogurudancpns.blogspot.com/2024/05/contoh-cara-mengisi-form-refleksi.html
0 Response to "Contoh Cara Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif"
Posting Komentar